Editor : Richa Dhakiya Wildani Ulum Gibrania | Publisher : Farikha Mahara Fatik
NEWS MANDAWANGI (14/12) – Bhakti sosial merupakan sebuah kegiatan membagikan sebuah bantuan kepada masyarakat sekitar atau orang-orang yang membutuhkan bantuan dengan tujuan untuk menanamkan jiwa berbagi dan menolong sesama manusia. Pada umumnya bhakti sosial dilakukan dengan membagikan sembako atau kebutuhan rumahan seperti beras, mie instan, minyak goreng, dll. Namun, bhakti sosial juga bisa dilakukan dengan donor darah, bantuan berupa uang, dan bantuan-bantuan yang lain.
Pada tanggal 14 Desember 2021 kemarin, MAN 2 Banyuwangi mengadakan bhakti sosial untuk memperingati Hari Amal Bhakti (HAB) Kementerian Agama (Kemenag) yang ke-76. Baksos dilakukan oleh siswa-siswi, jejeran tenaga kerja, dan dewan guru Mandawangi. Panitia pelaksanaan memberikan jangka waktu selama 4 hari untuk mengumpulkan bantuan berupa beras dan mie instan. Ketentuan minimal pengumpulan beras seberat 0,5kg, dan mie instan sebanyak 1 buah. Sedangkan untuk ketentuan maksimal dalam pengumpulan bantuan ini tidak terbatas. Sejumlah warga Mandawangi berantusias dalam kegiatan tersebut, terbukti ada yang menyumbangkan satu kardus mie instan untuk acara tersebut.
“Selama 4 hari itu, Alhamdulillah beras telah terkumpul sekitar 1,3 ton,” ujar Muhammad Izzul Islami Mahfud, selaku ketua pelaksanaan acara bhakti sosial.
Ada beberapa tujuan dilaksanakannya acara bhakti sosial ini. Yang pertama dan utama, yaitu untuk memperingati Hari Amal Bhakti (HAB) Ke-76. Yang kedua untuk mendidik jiwa para warga Mandawangi untuk saling berbagi rasa kepada orang lain atau masyarakat sekitar.
Beras dan juga mie instan yang sudah terkumpul tersebut, dibagikan kepada orang yang berhak menerimanya. Diantaranya : keluarga Mandawangi dan siswa-siswi yang membutuhkan, warga setempat, juga para buruh yang bekerja di dekat wilayah Mandawangi. Para buruh yang mendapat bantuan tersebut, antara lain pemecah batu di aliran Sungai Setail, dan para tukang becak di daerah Genteng Kulon.
Dari acara tersebut, banyak kesan positif yang diberikan oleh warga Mandawangi. Waka Kesiswaan Bapak Drs. H. Moh. Tashil, M.Pd.I, mendapatkan kesan positif dari warga.”Melihat kondisi pandemi, kami tidak berharap banyak. Tapi ternyata bantuan sembako yang diberikan sangat banyak, tidak sesuai dari ekspektasi kami. Beberapa sudah dibagikan kepada warga setempat, namun tetap saja tersisa sangat banyak. Itulah hasil dari antusias para siswa dan warga Mandawangi.” Begitulah kesan yang diberikan oleh Bapak Tashil sendiri.
Bukan hanya kesan yang diberikan oleh Bapak Tashil, melainkan juga pesan kepada seluruh warga Mandawangi terutama untuk para siswa dan siswi. “Anak-anak sekalian. Saya berterima kasih atas kepedulian kamu. Saya yakin kamu semua tidak semata-mata karena orang tua kamu, karena orang tua kamu di rumah. Tapi kamu sendiri yang tahu situasi di Mandawangi sehingga kamu bagaimana caranya bisa memperoleh barang itu dari orang tua kamu untuk bisa berbagi di lingkungan melalui OSIM. Jiwa kamu jiwa ibadah, jiwa pejuang, kemudian juga punya jiwa kasih sayang yang tinggi. Mudah-mudahan sifat yang ditanamkan oleh guru-guru kepada kalian ini akan terus meningkat di masyarakat bahkan semakin meningkat ketika kamu sudah bergabung dengan lingkungan masyarakat yang lebih luas,” ujar Bapak Tashil dengan setulus hati.
Tidak hanya bapak Tashil yang memberikan pesan kepada para siswa dan siswi Mandawangi, Muhammad Izzul selaku ketua pelaksana juga memberikan sedikit pesan kepada siswa dan siswi yang ada di Mandawangi. “Semoga teman-teman selalu berbuat kebaikan, entah itu di sini maupun di masyarakat yang ada di luar sana.”
Kita harus saling membantu satu sama lain dengan menyisihkan sedikit harta kita untuk orang yang lebih membutuhkan. Seperti sebuah hadits yang artinya, “Tangan diatas lebih baik dari tangan yang dibawah.” Meskipun kita memberikan sedikit bantuan kepada seseorang yang membutuhkan, namun ingatlah, karena sebiji kebaikan akan tumbuh dengan besar di akhirat. Semoga dengan sedikit bantuan yang diberikan akan menghasilkan banyak kebaikan kepada masyarakat sekitar yang membutuhkan..
Danang Febrian Zurizal dan Dita Fisabilillah-News Mandawangi
 Kementerian Agama){kind=link}