PODCAST – AKU RINDU BELAJAR DI MADRASAH

Berita208 Dilihat

Podcast Mandawangi dengan Tema “Aku Rindu Belajar di Madrasah“ mendatangkan narasumber dari para Wakil Kepala Madrasah yaitu dari Waka bidang sarana dan prasarana yaitu Ibu Binti, Waka di bidang kurikulum yaitu Ibu Faiq, Waka di bidang kesiswaan yaitu Bapak Tashil, Waka di bidang pengembangan mutu yaitu Bapak Syamsul, Waka  di bidang humas yaitu Bapak Muhib.

Banyak siswa/siswi yang menanyakan kapan dimulainya pembelajaran tatap muka dikarenakan mereka  sudah bosan dengan pembelajaran secara daring dan hampir semua siswa/siswi merindukan pembelajaran tatap muka. Tapi semua harus diurungkan terlebih dahulu dikarenakan pandemi ini masih terus meningkat kurvanya, sehingga harus tetap melaksanakan pembelajaran daring, bekerja dari rumah untuk semua pekerja kantor, dan juga harus memenuhi protokol kesehatan apabila ada kepentingan harus keluar rumah.

 Pertanyaan yang sering dilontarkan oleh siswa/siswi yaitu terkait  rencana MAN 2 Banyuwangi melakukan pembelajaran tatap muka,hal itu menjadi pertanyaan yang paling sulit dijawab, akan tetapi itu semua dapat dijawab apabila sudah mendapat surat persetujuan dan rekomendasi dari pihak-pihak berwenang, ucap bapak Tashil selaku Waka di bidang kesiswaan dan juga sekaligus sebagai ketua gugus tugas covid-19 MAN 2 Banyuwangi, Kita semua sedang menunggu,imbuh bapak Muhib.

Syarat yang harus dipersiapkan ketika akan melakukan tatap muka yaitu surat rekomendasi dari Gugus Tugas, kesiapan dari Madrasah dan Surat persetujuan/perizinan dari wali-murid. Pertanyaan untuk ibu Binti selaku Waka dibidang sarana dan prasarana yakni terkait sejauh mana kesiapan madrasah untuk melaksanakan tatap muka,dimana dinyatakan kesiapan Madrasah dalam hal ini yaitu, Madrasah sudah memiliki 50 wastafel, poster tentang protokol kesehatan di 15 titik, penyemprotan disinfectant 3 Hari sekali dalm satu minggu tetapi apabila sudah dilakukan PTM maka wajib setiap Hari, setiap ruang terdapat handsanitazer, tempat duduk sesuai protokol kesehatan, 2 bilik disinfectant, termo-gun masih 7 dan akan ditambahi lagi menjadi 10 dan juga 100 lebih tempat wudhu.

Sebenarnya Madrasah sudah mengupayakan yang terbaik tentang kesiapan  agar mendapatkan izin untuk melakukan pembelajaran tatap muka namun kondisi yang masih berubah-ubah mengakibatkan tidak bisanya memprediksi kapan pembelajaran tatap muka dilaksanakan. Untuk gambaran persiapan tatap muka setelah hampir satu tahun melakukan pembelajaran secara daring yaitu setiap pertemuan hanya 2 jam dengan durasi 30 menit perjamnya, dan dibagi menjadi 2 shiff yaitu shiff pagi dan shiff Siang, setiap shiff diisi kurang dari setengah siswa yang ada dikelas dan akan terus rolling setiap shiffnya agar semua bisa merasakan shiff pagi maupun shiff siang.

Untuk jawaban kelas 12 mengenai jadwal ujian-ujian tersebut dari pihak sekolah belum mendapatkam juknis tetapi apabila ingin mendapatkam informasi tentang universitas dapat didiskusikan dengan guru bimbingan konseling, papar ibu faiq selaku Waka dibidang kurikulum dalam menyampaikan informasi tentang keresahan siswa/siswi kelas 12 tentang pemilihan Universitas yang akan dituju maupun pemilihan jurusan diperguruan tinggi dan juga karena pandemi maka tidak adanya sosialisasi dari universitas yang dituju tersebut. Dan untuk ujian praktik juga masih dilakukan secara daring karena semakin canggih teknologi membuat siswa/siswi jauh lebih kreatif.

Informasi penting pasti akan disampaikan oleh wali kelas Jika ada yang harus disampaikan atau bisa juga melihat website reami dari MAN 2 Banyuwangi agar mendapatkam informasi yang benar dan tidak simpang siur. Maka dari itu untuk setiap informasi PTN, akan disampaikan kepada pihak Madrasah dan Madrasah akan menyampaikan kepada guru bimbingan konseling dan diteruskan kewali kelas hingga yang terakhir walikelas akan menyampaikan informasi tersebut kepada para siswa/siswi yang keresahan terkait informasi perguruan tinggi.

Terdapat beberapa guru dan siswa/siswi yang membantu terlaksanakannya tatap muka sesuai protokol kesehatan yang ditunjuk langsung oleh Satgas Covid-19 Man 2 Banyuwangi, tetapi tanpa menggangu konsentrasi pembelajaran bagi siswa karena semua dilakukan setelah selesai pembelajaran. Siswa/siswi yang ditunjuk pun dari Organisasi Siswa MAN 2 Banyuwangi yang ada di Madrasah. Pada podcast kemarin terdapat pesan yang disampaikan oleh  Waka untuk siswa/siswi MAN 2 Banyuwangi dalam pembelajaran Daring yaitu agar supaya mereka semua tetap semangat, selalu mengikuti pembelajaran Daring dan mengumpulkan tugas yang sudah diberikan, tetap belajar dengan giat karena kita tidak merasakannya sendiri, semua sedang merasakan kesulitan ini dan ini termasuk ujian dalam pembelajaran, tetap menjaga kesehatan, tetap berkomunikasi dengan Wali kelas dan juga Guru mapel, tetap patuhi protokol kesehatan, jaga Iman, imun, dan kita insyaallah akan tetap aman dalam lindungan Allah SWT. Pasti terdapat hikmah dari setiap kejadian ini dan semua badai akan berlalu,jadi harus tetap semangat, dan harapan agar semoga pandemi covid-19 ini cepat berlalu dan berakhir agar Kita bisa melakukan pembelajaran dan aktivitas seperti sedia kala. (admin/ZARNUBA)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *