Editor : Danang Febrian Zurizal | Publisher : Oktavianous Mularamadhan
News Mandawangi – Pembinaan Kesehatan Remaja merupakan salah satu program kerja yang diadakan oleh UKS di MAN 2 Banyuwangi. Tentunya mereka tidak menjalankan seluruhnya sendiri tetapi juga melakukan kerjasama dengan salah satu Puskesmas yang berada di Genteng Kulon. Selain itu, Puskesmas sendiri juga mempunyai sebuah program. Dan dari program yang setiap tahun dilaksanakan kemudian dibuat suatu perencanaan, dimana perencanaan itu akan diterapkan pada RPK (Rencana Pelaksanaan Kegiatan), salah satunya dengan diadakannya penyuluhan ke sekolah-sekolah, dari situlah akan diadakannya sosialisasi yang diselenggarakan kurang lebih 4 kali rutin dalam setahun.
Tetapi kegiatan ini sempat terhambat karena adanya pandemi dan akhirnya rutinitas tahunan yang sudah terjadwalkan terpaksa harus kandas. Dalam kegiatan kali ini yang mengadakan dan yang mempunyai program adalah pihak dari Puskesmas Genteng Kulon, dan dari pihak madrasah sendiri hanya memfasilitasi dengan menyediakan ataupun menginformasikan kepada para siswa. Fasilitas yang diberikan oleh madrasah seperti tempat dan sarana prasana.
Siswa dan siswi yang menjadi perwakilan dalam kegiatan ini ditunjuk dari organisasi PMR (Palang Merah Remaja) tingkat Wira yang ada di MAN 2 Banyuwangi sebanyak 20 orang. Hal-hal atau materi yang dibahas oleh sosialisasi kali ini meliputi Kesehatan Remaja, TBC, dan upaya untuk menghindari bahaya penyakit yang sedang marak saat ini, yaitu Covid 19.
“Bagi kita para remaja, sangat penting untuk menjaga imun agar tidak mudah terserang penyakit, selain itu supaya lebih mudah untuk memberi pengetahuan kepada orang awam yang mungkin kekurangan informasi mengenai penyakit yang dialami agar segera diatasi,” Ujar salah satu siswa yang mengikuti kegiatan tersebut ketika ditanya tentang kesan dan pesan.
Dari pihak Puskesmas sendiri juga berharap agar masyarakat mengetahui untuk mengambil sikap dan dapat menerima informasi mengenai penyakit yang mungkin tidak terlihat berbahaya tetapi malah bisa berakibat fatal. Selain itu, juga diharapkan masyarakat jika mengalami keluhan penyakit yang dirasa mengganjal agar dapat langsung konsultasi ke dokter terdekat atau pada ahlinya, agar mendapat pemahaman dan jawaban yang tepat sehingga langkah yang diambil tidak salah.
Nantika Herniyanti – News Mandawangi