VAKSINASI MERDEKA MAN 2 BANYUWANGI, CAPAI ANGKA 1.164 ? APAKAH BENAR ????
News Mandawangi (4/9/2021) – Dalam rangka HUT RI yg ke 76, Kapolri mengadakan kegiatan vaksinasi yg diberi nama “Vaksinasi Kemerdekaan Merah Putih” dengan motto 1 hari 1 juta vaksin. Kegiatan ini juga sudah dilakukan sejak bulan Agustus kemarin.
IPDA Ericko mengungkapkan, vaksinasi pelajar dimulai sejak bulan Agustus. Dan vaksinasi bagi pelajar ini tidak hanya diadakan di daerah Banyuwangi saja, tetapi di seluruh Indonesia. Dalam rangka HUT RI yang ke 76 maka diadakan vaksinasi bagi pelajar.
“Vaksinasi Kemerdekaan Merah Putih, program dari Bapak Kapolri ini dimulai sejak bulan Agustus. Vaksinasi ini dilakukan di seluruh Indonesia karena ini program dari Bapak Kapolri. Kita melaksanakan vaksinasi merdeka dalam rangka HUT RI yang ke 76 dengan motto 1 hari 1 juta vaksin” ujarnya usai ditanyai oleh salah satu reporter News Mandawangi. Selama diselenggarakan kegiatan vaksinasi Kemerdekaan ini, ericko mengungkapkan tidak ada kendala yang terjadi ketika vaksinasi.
“Alhamdulillah selama melaksanakan vaksin ini kita tidak ada kendala karena didukung dengan tenaga Nakes, Instansi samping dari Puskesmas, Rumah Sakit bahkan dari kesehatan juga kepolisian dikerahkan untuk melancarkan kegiatan ini” tambahnya.
Kegiatan Vaksinasi Merdeka untuk pelajar juga diselenggarakan di MAN 2 Banyuwangi oleh Polres Kabupaten Banyuwangi pada Sabtu, 4 September 2021. Tak hanya siswa MAN 2 Banyuwangi, bahkan SMK Ibnu Sina dan MA Bustanul Falah pun ikut serta dalam kegiatan vaksinasi COVID-19 Masyarakat pun bisa mengikuti vaksinasi tersebut apabila kegiatan vaksinasi tersebut masih ada, dan tenaga entri data juga siap untuk melaksanakannya.
“Kegiatan vaksinasi COVID-19 ini diselenggarakan oleh Polres Kabupaten Banyuwangi melalui Polsek Kecamatan Genteng dan Pemerintah Kecamatan Genteng. Sehingga MAN 2 Banyuwangi bisa melalukan vaksinasi kepada seluruh siswa dan siswi MAN 2 Banyuwangi, dan tambahan dari siswa dan siswi SMK Ibnu Sina dan juga Bustanul Falah. Masyarakat sekitar juga bisa ikut vaksinasi tersebut apabila vaksinasi itu masih ada dan sekaligus tenaga entri data juga siap untuk melaksanakannya” ucap Kepala Sekolah MAN 2 Banyuwangi, Drs. H.Moh. Anwar, M.Pd.I Sabtu (4/9/2021). Meskipun siswa dan siswi telah melakukan vaksin, pembelajaran di sekolah masih belum bisa dilaksanakan secara seratus persen tatap muka karena pelaksanaan PTM bukan bergantung pada siswa dan siswi yang telah divaksin. Melainkan tergantung dengan zona.
“Kita bukan tergantung pada vaksinasi tapi tergantung kepada zona. Karena bagaimanapun juga, yang menentukan PTM itu bukan vaksin atau tidak vaksin tetapi karena zona, dan kondisi. Maka dari itu, nanti kalau sudah ada perintah dari gugus COVID baik Kecamatan, Kabupaten, Provinsi dan Pusat kita nanti akan melaksanakan sebagaimana kondisi yang telah ditetapkan itu. Karena andaikan kita setelah vaksin langsung PTM seratus persen kita belum bisa” ujar Kepala Madrasah Aliyah Negeri 2 Banyuwangi itu.