Editor : Oktavianous Mularamadhan | Publisher : Amelia Tri Kartika
NEWS MANDAWANGI (18/05) – Ekstrakulikuler Jurnalistik MAN 2 Banyuwangi mengadakan Pedidikan Kilat (Diklat) bersamaan dengan serah terima jabatan pengurus lama kepada pengurus baru pada (18/05) kemarin di aula bawah masjid At- Ta’awun. Pendidikan Kilat (Diklat) ini diikuti oleh 80 siswa-siswi MAN 2 Banyuwangi yang terdiri dari anggota Jurnalistik MAN 2 Banyuwangi serta beberapa perwakilan dari organisasi yang ada di MAN 2 Banyuwangi. Materi dari diklat kali ini diisi oleh Jawa Pos, Radar Banyuwangi salah satunya Gerda Sukarno Prayudha yang telah bekerja di Radar Banyuwangi sejak tahun 2004.
Diklat jurnalis ini merupakan kerja sama dengan tim Jawa Pos, Radar Banyuwangi. Ada 4 materi yang disampaikan yaitu teknik wawancara, menulis berita, fotografi, dan manfaat dan bahaya teknologi digital. Tim Radar Banyuwangi membawa peralatan yang dibutuhkan saat Diklat serta berbagi merchandise kepada peserta Diklat Ekstrakulikuler Jurnalistik.
Acara ini berlangsung pukul 09.00 WIB s.d. 15.45 WIB. Selama Diklat berlangsung tidak ada halangan apapun dan acara berjalan dengan lancar. Saat persiapannya pun sangat lancar. Tim Radar Banyuwangi juga berpesan kepada anggota Jurnalistik MAN 2 Banyuwangi, “Yang paling penting menjadi wartawan itu kita harus tahu mana yang baik dan juga mana yang buruk. Jadi wartawan itu harus independen, seimbang, bisa memanfaatkan waktu dengan baik. Jangan lupa untuk terus mengingat apa yang kita pelajari hari ini karena yang kita pelajari hari ini adalah bekal untuk masa depan nanti.”
Pembina ekstrakulikuler Jurnalistik MAN 2 Banyuwangi Agus Novel Mukholis S. Psi I. pun berharap setelah diadakan Diklat ini, semoga anggota Jurnalistik MAN 2 Banyuwangi bisa menjalankan tugas kejurnalistikannya dengan baik, seperti fotografi, menulis berita, wawancara, dan apapun yang sudah disampaikan ketika Diklat.
Beliau juga berharap untuk kepemimpinan jurnalistik yg baru, “Semoga bisa lebih baik dari yang lama karena jurnalis itu tidak menutup kemungkinan banyak tugas, entah itu membuat berita atau hal yang lain. Maka dari itu semoga bisa lebih bisa membagi waktu antara menjalankan tugas kejurnalistikan dengan belajar, dan semoga bisa lebih baik dari sebelumnya.”
Richa Dhakiya Wildani U.G. – News Mandawangi