Penulis : Zhahrotus Shitta | Editor : Zhahrotus Shitta
News Mandawangi – Salah satu siswi MAN 2 Banyuwangi kembali mengharumkan nama Madrasah. Okta Agniyuha (XI SOSHUM 4) terpilih menjadi Inisiator Muda Moderasi Beragama tingkat nasional tahun 2024.
Senin (11/11/24) Kemenag memberikan apresiasi kepada 40 Inisiator Muda Moderasi Beragama (IMMB) 2024 yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Kegiatan tersebut berlangsung di Hotel Ibis, Bekasi, Jawa Barat.
Piagam penghargaan diserahkan langsung oleh Direktur Jenderal Pendidikan Islam, Abu Rokhmad. Penghargaan tersebut diberikan setelah melalui tahap seleksi kemudian penilaian dan presentasi. Kemudian terpilih 40 peserta yang merupakan perwakilan Madrasah Aliyah dari sejumlah provinsi, mereka yang akan menjadi duta moderasi beragama. Pengukuhan siswa madrasah sebagai inisiator muda moderasi beragama ini diharapkan menjadi langkah yang tepat dalam memperkuat peran siswa madrasah menyebarkan nilai-nilai moderasi beragama di lingkungan madrasah dan masyarakat umum.
Sebagai salah satu siswa yang berprestasi di MAN 2 Banyuwangi, Okta berhasil menunjukkan upayanya dalam meningkatkan kesadaran akan pentingnya moderatori beragama di kalangan anak muda. Bapak Saeroji, Kepala MAN 2 Banyuwangi juga turut bangga atas prestasi yang ditorehkan oleh Okta. “Dengan terpilihnya Okta sebagai salah satu Duta Moderasi Beragama, tentunya hal tersebut menjadi suatu kebanggaan bagi Madrasah kita ini. Nilai moderasi beragama saat ini sangat penting dimiliki oleh setiap karakter anak muda. Semoga Okta dan Duta Moderasi lainnya dapat menginspirasi dan mengajak anak muda lainnya untuk terus kobarkan semangat moderasi beragama”, ungkapnya.
Okta mengungkapkan rasa bangganya dapat mewakili MAN 2 Banyuwangi dalam ajang bergengsi ini. “Perjalanan ini memang melelahkan, tetapi saya merasa sangat puas dan senang. Saya berharap bisa terus berkontribusi dalam menyebarkan nilai-nilai moderasi beragama di kalangan teman sebaya,” ujar Okta. Prestasi membanggakan ini tidak hanya mengharumkan nama MAN 2 Banyuwangi, tetapi juga menjadi inspirasi bagi siswa-siswi lainnya untuk aktif terlibat dalam kegiatan positif dan memberikan kontribusi bagi masyarakat.