News Mandawangi — Pondok Ramadhan merupakan kegiatan yang rutin dilakukan oleh MAN 2 Banyuwangi setiap tahun pada bulan Ramadhan. MAN 2 Banyuwangi mengadakan Pondok Ramadhan untuk kelas 10 dan kelas 11 selama 4 hari, mulai Senin (04/04/2022) sampai Kamis (07/04/2022). Surat edaran terkait Pondok Ramadhan yang diberikan oleh Ditjen Pendis kepada sekolah-sekolah yang berada dibawah naungan Kementerian Agama merupakan dasar dari terlaksananya kegiatan ini. Pondok Ramadhan yang dilaksanakan selama 4 hari berjalan dengan lancar dan sukses.

Pada hari pertama Pondok Ramadhan, kegiatannya adalah pembukaan, penyampaian materi dan mencatat materi. Pada hari kedua dan ketiga, kegiatannya ialah tadarus Al-Qur’an, penyampaian materi dan mencatat materi yang diberikan. Pada hari keempat, kegiatan yang dilakukan yaitu tadarus Al-Qur’an, penyampaian materi, mencatat materi, IESQ, dan penutupan Pondok Ramadhan. Hal-hal yang harus dilakukan oleh seluruh siswa yang hadir yaitu, tadarus Al-Qur’an, menyimak, dan mencatat materi yang disampaikan oleh pemateri. Adapun materi yang diberikan dalam kegiatan Pondok Ramadhan yaitu tentang zakat, islam rahmatan lil ‘alamin, risalah haid, sholat, puasa, thaharah, dan IESQ. Materi yang disampaikan juga dibahas lebih rinci, sehingga bisa menambah pengetahuan semua siswa yang hadir. “Bagi saya, kegiatan ini menyenangkan karena kita bisa ngerasain apa yang dirasakan anak pondok walaupun hanya dilakukan setengah hari. Dengan diadakannya Pondok Ramadhan, kita sebagai murid jadi lebih tau tentang materi yang belum pernah disampaikan bapak/ ibu guru dikelas.” Tutur Balqis Tamima Husna, siswi MAN 2 Banyuwangi.

Baca Juga : Semarak Isra’ Mi’raj 1443H/2022M

Tidak hanya menyimak dan mencatat materi yang disampaikan oleh pemateri, setiap kelas harus membuat video berdurasi pendek berkaitan dengan materi yang disampaikan sebagai bentuk kesungguhan dalam mengikuti pondok ramadhan. “Semoga dengan menerima materi pondok ramadhan, anak-anak bisa mempraktikkan materi yang disampaikan dan menjadi pedoman dalam melakukan ibadah-ibadah yang diwajibkan oleh Allah SWT yang dirisalahkan kepada nabi Muhammad SAW.” Tutur Drs. Saeroji, M. Ag, Kepala MAN 2 Banyuwangi.

Adieni Ajeng Pinasty – News Mandawangi

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini